Cilegon,BantenOnlineNews.Com
Pasar baru kelapa kota Cilegon yang begitu luas dan banyak kios kios dan ruko ruko dan fasilitas parkir kendaraan mobil, motor selalu pengunjung pasar sepi dan berkurang.
Setelah dikonfirmasi Kepala UPT Pasar Baru kelapa kota Cilegon pada hari Kamis (16/2/2023) diruangan kerjanya ,Supriyadi mengatakan emang betul dipasar baru kelapa Cilegon ini selalu sepi pengunjung setelah kami ditugaskan sebagai kepala pasar selama 5 bulan lebih ,dan akan tetapi kami tidak tinggal diam bersama pengurus pasar dan paguyuban pasar untuk membangkitkan kembali bagaimana caranya pasar baru kelapa kota Cilegon lebih ramai pengunjung dan peminat konsumen ungkap Supriyadi.
Masih lanjut Supriyadi kami ambil sikap bermusyawarah dengan paguyuban dan para pedagang pasar, masyarakat, muspika gimana cara nya pasar baru kelapa Cilegon banyak pengunjung , setelah hasil sepakat bermusyawarah dan izin kepada muspika dan masyarakat setempat untuk mendirikan pasar malam dengan adanya kereasi hiburan musik , berbagai Senin budaya yang ada dikota Cilegon.
Dan setelah kami jalankan selama lima hari peminat UMKM berdatangan,dan peminat pembeli sangat antusias ungkap Supriyadi.
Dan ketua paguyuban pasar juga angkat bicara Munif kami mensuport dengan adanya pasar malam dan kreasi hiburan musik dan Senin budaya kota Cilegon, karena selama ini pasar baru kelapa kota Cilegon selalu sepi pengunjung pembeli , dengan diadakan nya pasar malam Alhamdulillah pasar menjadi ramai pengunjung dan pembeli ujar Munif.
Lanjut Munif tujuan pasar dan kreasi hiburan musik Seni budaya kota Cilegon untuk membantu masyarakat kota Cilegon,dan untuk menambah pendapatan aset kota Cilegon ungkap Munif.
Wakil ketua paguyuban pasar Juhel juga menambahkan dengan adanya pasar malam pasar kelapa tujuan untuk menambah peminat pengunjung UMKM dan membantu masyarakat Cilegon.
Dan untuk pelaku UMKM yang ada dipasar baru kelapa Cilegon ,para pelaku UMKM akan membuka has makanan produk -produk orang Cilegon,dan makanan ringan ,dan membuka permainan anak anak kecil , sembako dan lain – lain.
(RED/Tim)
